Lepaskunci, Marketplace Sewa Menyewa Mobil dan Jasa Sopir

Menyewa mobil atau sepeda motor bisa dibilang merupakan salah satu hal utama yang dilakukan saat mengunjungi suatu tempat untuk tujuan berlibur maupun bisnis. Dan karena tempat yang baru dikunjungi biasanya belum familier, Anda tentunya perlu mencari informasi tempat sewa kendaraan yang aman dan terjangkau.
Kondisi ini telah menarik perhatian Suhartanto Raharjo untuk mendirikan Lepaskunci, sebuah marketplace untuk sewa menyewa mobil dan jasa sopir secara online. Hal ini tentunya membuka kesempatan siapa saja untuk menyewakan mobil mereka saat tidak digunakan dan membuka peluang usaha baru sebagai sopir.
Pemilik mobil yang ingin menyewakan mobil mereka melalui Lepaskunci harus melewati verifikasi terlebih dahulu. Mereka harus menyetujui perjanjian sewa menyewa, menahan KTP asli, SIM, dan dokumen perlengkapan lain. Selain itu, pihak Lepaskunci juga mengharuskan mobil sewa telah terlindungi asuransi. Sedangkan bagi yang mendaftar sebagai sopir, akan diverifikasi dengan data pribadi lengkap dengan SIM yang mereka miliki.
Ide marketplace sewa mobil dan jasa sopir ini memang menarik. Akan tetapi menyewakan mobil pribadi ke orang yang belum kita kenal tentu saja sangat berisiko, apalagi jika terkena masalah terhadap mobil, si pemilik lah yang harus berurusan dengan asuransi.

Sistem escrow dengan potongan 10 persen

lepaskunci 2 700x400
Saat ini Lepaskunci tidak terintegrasi langsung dengan sistem sewa menyewa mobil. Artinya, pengguna tidak bisa memesan langsung mobil melalui platform ini. Pengguna bisa memeriksa ketersediaan mobil terlebih dahulu dan menghubungi penyewa untuk memesan mobil yang mereka inginkan.
Nantinya, transaksi sewa menyewa mobil ini bisa dilakukan langsung melalui situs ini dengan sistem rekening bersama atau disebut juga dengan escrow. Pemilik mobil akan mendapat pembayaran sewa pada H+1, apabila tidak mendapat keluhan dari penyewa.
Melalui sistem inilah Lepaskunci akan memperoleh keuntungan dengan mengambil potongan sebesar 10 persen dari setiap transaksi yang terjadi. Bisa dibilang terlalu besar untuk startup tahap awal. Akan lebih baik apabila pihak Lepaskunci menerapkan potongan yang rendah atau bahkan tidak mengambil potongan sama sekali terlebih dahulu.
Sejak diluncurkan pada tanggal 12 Juni lalu, Suhartanto mengklaim bahwa saat ini Lepaskunci telah memiliki 100 pengguna terdaftar, dan telah menyediakan sekitar 50 mobil dan jasa sopir. Suhartanto juga mengatakan bahwa fokus utama Lepaskunci saat ini adalah untuk menambah jumlah inventaris.
Suhartanto mengatakan kepada Tech in Asia bahwa strategi yang dilakukan untuk menjaring lebih banyak pemilik mobil adalah dengan menyasar “[…]pada mereka yang pernah melakukan penitipan mobil pada rental-rental mobil, sehingga mereka telah terbiasa dan dengan platform digital ini[…]”.
Kedepannya Suhartanto mengatakan akan melakukan kerja sama dengan perusahaan asuransi rental mobil sehingga segala permasalahan yang terjadi dengan mobil yang disewa bisa terjamin. Sedangkan dari segi platform, Suhartanto akan menambahkan sistem pemesanan dan akan meluncurkan aplikasi mobile dalam waktu dekat.
Bagaimanapun, Lepaskunci harus bersaing dengan startup lain yang telah hadir terlebih dahulu. Misalnya Drive yang juga merupakan platform sewa mobil dan telah memungkinkan pengguna untuk memesan langsung dari platform mereka. Serta ada Tiket yang juga menawarkan jasa sewa menyewa mobil.
(Diedit oleh Lina Noviandari)
Previous
Next Post »